AGENDA KELOMPOK TANI MEKAR SARI

Agenda kelompok tani Mekar Sari adalah agenda  yang dibuat  berdasarkan hasil keputusan musyawarah kelompok yang diperkuat dengan daftar hadir  anggota ,  berita acara dan hasilnya ditulis oleh Notulen dalam buku Notulen Musyawarah.

Maksud dari Agenda ini adalah sebagai acuan dan pedoman dalam melakukan kegiatan kelompok agar lebih terencana dan terarah  sehingga tujuan kelompok dapat tercapai sesuai dengan visi dan misi yang diharapkan.
Berikut ini adalah Agenda yang telah ditetapkan sesuai hasil keputusan Musyawarah

1. Pertemuan satu bulanan
   Pertemuan satu bulanan  merupakan pertemuan rutin yang dilakukan setiap tanggal 20 atau bisa dimajukan ketika ada kepentingan mendadak , pertemuan ini wajib diikuti oleh seluruh Anggota kelompok tanpa terkecuali.
   Hal-hal yang dibicarakan dalam forum ini diantaranya adalah  membahas
   ADRT kelompok ,program kegiatan  kelompok, kemajuan dan  kemunduran kelompok, keterlibatan kelompok dengan program dari pemerintah dan lain sebagainya.
   Dalam pertemuan ini tak jarang kelompok  juga mengundang PPL Pertanian Dan Perkebunan untuk melakukan pembinaan .
   
2. Pengembangan Koperasi Kelompok Yang Sehat
   Kelompok Tani Mekar Sari adalah kelompok yang juga membentuk koperasi sebagai penunjang kemajuan kelompok, Modal koperasi dihimpun dari swadaya Anggota yang disebut iuran wajib sebesar Rp . 50.000,- selama tiga bulan yang kemudian disebut sebagai saham atau sertifikat Anggota. Dana yang terkumpul digunakan untuk pemodalan dan pengembangan  kelompok termasuk dipinjamkan kepada anggota yang memerlukan  modal dengan sistem bagi hasil sesuai hasil  musyawarah. Meskipun Saldo Koperasi tidak terlalu besar tapi Kelompok tani  Mekar Sari Optimis koperasi ini akan berkembang dan menjadi faktor penunjang bagi kemajuan dan kesejahteranan anggota.
   
3. Penelitian dan inovasi dalam pertanian dan perkebunan
   Dilihat dari pendidikan,Anggota yang tergabung dalam kelompok tani Mekar Sari rata-rata  berpendidikan  menengah pertama dan menengah atas,  sehingga secara keilmuan pertanian dan perkebunan masih harus banyak belajar dari para ahli, meski begitu  kekurangan ini tidak menyurutkan Kelompok untuk melakukan penelitian dan melakukan inovasi dalam berkebun lada .Meskipun masih sederhana yaitu  dengan metode mencoba dan melakukan experiment berulang-ulang  serta mencatat hasilnya dalam lembaran buku penelitian ini akhirnya mulai menunjukkan hasil yang diharapkan. Kepedulian dari pemerintah dan pihak terkait sangat diharapkan demi sempurnanya penelitian ini.
   Dibawah ini adalah penelitian dan inovasi yang dilakukan kelompok tani Mekar Sari
   
• Penelitian hama dan penyakit busuk pangkal batang ( dalam proses penelitian)
• Penelitian tingkat kesuburan tanah dengan menggunakan gulma ( dalam proses dan mulai terlihat hasilnya)
• Pembibitan
• Pembibitan dengan metode tandas
  Terbukti berhasil dan bisa dikembangkan untuk pembibitan lada perdu maupun panjat, kelebihan masa produksi lebih singkat 2-3 tahun sudah berproduksi. Hasil dapat dilihat di foto-foto kelompok tani mekar sari
• Pembibitan dengan menggunakan BijiTerbukti berhasil dan kedepan berharap ada pihak yang berkompeten peduli dan bersama-sama mengembangkan ( diuji dan diprakarsai oleh ketua kelompok tani mekar sari.Hasil dapat dilihat di foto-foto kelompok tani Mekar Sari.
• Pembibitan dengan metode lada panjat/ sulur gantung dengan metode tanam batangTerbukti berhasil dan bisa diterapkan untuk pengembangan bibit unggul. Hasil dapat dilihat di foto-foto kelompok tani Mekar Sari dan secara singkat dapat dilihat pada bagian artikel kelompok tani Mekar Sari.
4. Pembinaan dari Dinas pertanian , perkebunan, serta dinas peternakan  kabupaten Lampung Timur dan Dinas Pertanian dan  Perkebunan Provinsi Lampung.
   Dalam Agenda keempat ini diharapkan  keilmuan  anggota akan bertambah, salah satunya cara bertani atau berkebun memadukan cara tradisional dan modern. Saat ini pembinaan yang sering dilakukan adalah dari PPL kecamatan marga tiga yaitu perkebunan oleh bapak Suryanto, , pertanian oleh bapak Mashudi,  dan peternakan oleh Bapak Amin. Kedepan kelompok mengharapkan peran serta pemerintah dari provinsi ataupun dari pusat untuk  melakukan pembinaan intensif demi kemajuan kelompok.
5. Pengajuan Proposal Pengajuan proposal bertujuan memohon hal yang dibutuhkan kelompok, dengan proposal ini diharapkan dinas terkait membantu dan mengetahui kekurangan  yang dialami kelompok.
6. Keterlibatan dalam GAPOKTANKeterlibatan yang dimaksud adalah ikut aktif dalam kepengurusan dan pengembangan program GAPOKTAN, salah satunya ikut mengembangkan program Pengembangan Usaha  Agribisnis Pedesaan yang berupa pembibitan lada.
7. Sinergis dan mendukung program pemerintahDemi kemajuan dan kesejahteraaan Anggota kelompok maka kelompok tani mekar sari mendukung program-program pemerintah.